menikmati sore, dengan bermain air laut ditemani butiran-butiran paasir pantai yang mengindahkan mata,,,,
bekejar-kejaran dengan ombak,,,
angin yang dramatis,,,
dan ditemani pula oleh sang matahari yang lambat laun meninggalkan kita di sore hari itu,,,
Wednesday, November 28, 2012
BLOCKING
Pengertian Blocking
BLOCKING
Yang dimaksud dengan blocking adalah kedudukan tubuh pada saat diatas pentas. Dalam permainan drama, blocking yang baik sangat diperlukan, oleh karena itu pada waktu bermain kita harus selalu mengontrol tubuh kita agar tidak merusak blocking. Yang dimaksud dengan blocking yang baik adalah blocking tersebut harus seimbang, utuh, bervariasi dan memiliki titik pusat perhatian serta wajar.
- Seimbang
Seimbang berarti kedudukan pemain, termasuk juga benda-benda yang ada diatas panggung (setting)
tidak mengelompok di satu tempat, sehingga mengakibatkan adanya kesan
berat sebelah. Jadi semua bagian panggung harus terwakili oleh pemain
atau benda-benda yang ada di panggung. Penjelasan lebih lanjut mengenai
keseimbangan panggung ini akan disampaikan pada bagian mengenai “Komposisi Pentas “.
- Utuh
Utuh berarti blocking
yang ditampilkan hendaknya merupakan suatu kesatuan. Semua penempatan
dan gerak yang harus dilakukan harus saling menunjang dan tidak saling
menutupi.
- Bervariasi
Bervariasi
artinya bahwa kedudukan pemain tidak disuatu tempat saja, melainkan
membentuk komposisi-komposisi baru sehingga penonton tidak jenuh.
Keadaan seorang pemain jangan sama dengan kedudukan pemain lainnya.
Misalnya sama-sama berdiri, sama-sama jongkok, menghadap ke arah yang
sama, dsb. Kecuali kalau memang dikehendaki oleh naskah.
- Memiliki titik pusat
Memiliki
titik pusat artinya setiap penampilan harus memiliki titik pusat
perhatian. Hal ini penting artinya untuk memperkuat peranan lakon dan
mempermudah penonton untuk melihat dimana sebenarnya titik pusat dari
adegan yang sedang berlangsung. Antara pemain juga jangan saling
mengacau sehingga akan mengaburkan dimana sebenarnya letak titik
perhatian.
- Wajar
Wajar
artinya setiap penempatan pemain ataupun benda-benda haruslah tampak
wajar, tidak dibuat-buat. Disamping itu setiap penempatan juga harus
memiliki motivasi dan harus beralasan.
Dalam drama kontemporer kadang-kadang naskah tidak menuntut blocking yang sempurna, bahkan kadang-kadang juga sutradara atau naskah itu sendiri sama sekali meninggalkan prinsip-prinsip blocking. Ada juga naskah yang menuntut adanya gerak-gerak yang seragam diantara para pemainnya.
KOMPOSISI PENTAS
Komposis pentas adalah pembagian pentas menurut bagian-bagian yang tertentu. Komposisi pentas ini dibuat untuk membantu blocking, dimana setiap bagian pentas mempunyai arti tersendiri. Berikut ini adalah skema komposisi pentas.
7
|
8
|
9
|
4
|
5
|
6
|
1
|
2
|
3
|
PENONTON
Kadar kekuatan pentas dapat dilihat pada urutan nomornya. Bagian
depan lebih kuat daripada bagian belakang. Bagian kanan lebih kuat
daripada bagian kiri. Oleh karena itu jangan menempatkan diri atau benda
yang kadar kekuatannya tinggi pada bagian yang kuat. Carilah
tempat-tempat yang sesuai agar blocking kelihatan seimbang. Walaupun demikian harus tetap dalam batas-batas yang wajar, jangan terlalu dibuat-buat.
Artikulasi,Getikulasi, dan Intonasi
Artikulasi, Getikulasi, Dan Intonasi
ARTIKULASI
Yang
dimaksud dengan artikulasi pada teater adalah pengucapan kata melalui
mulut agar terdengar dengan baik dan benar serta jelas, sehingga telinga
pendengar/penonton dapat mengerti pada kata‑kata yang diucapkan.
Pada
pengertian artikulasi ini dapat ditemukan beberapa sebab yang
mongakibatkan terjadinya artikulasi yang kurang/tidak benar, yaitu :
Ø Cacat
artikulasi alam : cacat artikulasi ini dialami oleh orang yang
berbicara gagap atau orang yang sulit mengucapkan salah satu konsonon,
misalnya ‘r’, dan sebagainya.
Ø Artikulasi
jelek ini bukan disebabkan karena cacat artikulasi, melainkan terjadi
sewaktu‑waktu. Hal ini sering terjadi pada pengucapan naskah/dialog.
Misalnya:
o Kehormatan menjadi kormatan
o Menyambung menjadi mengambung, dan sebagainya.
Artikulasi jelek disebabkan karena belum terbiasa pada dialog, pengucapan terlalu cepat, gugup, dan sebagainya.
Ø Artikulasi
tak tentu : hal ini terjadi karena pengucapan kata/dialog terlalu
cepat, seolah‑olah kata demi kata berdempetan tanpa adanya jarak sama
sekali.
Untuk mendapatkan artikulasi yang baik maka kita harus melakukan latihan
· Mengucapkan
alfabet dengan benar, perhatikan bentuk mulut pada setiap pengucapan.
Ucapkan setiap huruf dengan nada‑nada tinggi, rendah, sengau, kecil,
besar, dsb. Juga ucapkanlah dengan berbisik.
· Variasikan dengan pengucapan lambat, cepat, naik, turun, dsb
· Membaca kalimat dengan berbagai variasi seperti di atas. Perhatikan juga bentuk mulut.
GETIKULASI
Getikulasi
adalah suatu cara untuk memenggal kata dan memberi tekanan pada kata
atau kalimat pada sebuah dialog. Jadi seperti halnya artikulasi,
getikulasi pun merupakan bagian dari dialog, hanya saja fungsinya yang
berbeda.
Getikulasi
tidak disebut pemenggalan kalimat karena dalam dialog satu kata dengan
satu kalimat kadang‑kadang memiliki arti yang sama. Misalnya kata “Pergi
!!!!” dengan kalimat “Angkat kaki dari sini !!!”. Juga dalam drama bisa
saja terjadi sebuah dialog yang berbentuk “Lalu ?” , “Kenapa ?” atau
“Tidak !” dan sebagainya. Karena itu diperlukan suatu ketrampilan dalam
memenggal kata pada sebuah dialog.
Getikulasi
harus dilakukan sebab kata‑kata yang pertama dengan kata berikutnya
dalam sebuah dialog dapat memiliki maksud yang berbeda. Misalnya: “Tuan
kelewatan. Pergi!”. Antara “Tuan kelewatan” dan “Pergi” harus dilakukan
pemenggalan karena antara keduanya memiliki maksud yang berbeda.
Hal
ini dilakukan agar lebih lancar dalam memberikan tekanan pada kata.
Misalnya “Tuan kelewatan”……. (mendapat tekanan), “Pergi….” (mendapat
tekanan).
INTONASI
Seandainya pada dialog yang kita ucapkan, kita tidak menggunakan intonasi, maka akan terasa monoton, datar dan membosankan. Yang dimaksud intonasi di sini adalah tekanan‑tekanan yang diberikan pada kata, bagian kata atau dialog. Dalam tatanan intonasi, terdapat tiga macam, yaitu :
Tekanan Dinamik (keras‑lemah)
Ucapkanlah
dialog pada naskah dengan melakukan penekanan‑penekanan pada setiap
kata yang memerlukan penekanan. Misainya saya pada kalimat “Saya membeli
pensil ini” Perhatikan bahwa setiap tekanan memiliki arti yang berbeda.
- SAYA membeli pensil ini. (Saya, bukan orang lain)
- Saya MEMBELI pensil ini. (Membeli, bukan, menjual)
- Saya membeli PENSIL ini. (Pensil, bukan buku tulis)
Tekanan Nada (tinggi)
Tekanan Nada (tinggi)
Cobalah
mengucapkan kalimat/dialog dengan memakai nada/aksen, artinya tidak
mengucapkan seperti biasanya. Yang dimaksud di sini adalah
membaca/mengucapkan dialog dengan Suara yang naik turun dan
berubah‑ubah. Jadi yang dimaksud dengan tekanan nada ialah tekanan
tentang tinggi rendahnya suatu kata.
Tekanan Tempo
Tekanan
tempo adalah memperlambat atau mempercepat pengucapan. Tekanan ini
sering dipergunakan untuk lebih mempertegas apa yang kita maksudkan.
Untuk latihannya cobalah membaca naskah dengan tempo yang berbeda‑beda.
Lambat atau cepat silih berganti.
WARNA SUARA
Hampir
setiap orang memiliki warna suara yang berbeda. Demikian pula usia
sangat mempengaruhi warna suara. Misalnya saja seorang kakek, akan
berbeda warna suaranya dengan seorang anak muda. Seorang ibu akan
berbeda warna suaranya dengan anak gadisnya. Apalagi antara laki‑laki
dengan perempuan, akan sangat jelas perbedaan warna suaranya.
Jadi
jelaslah bahwa untuk membawakan suatu dialog dengan baik, maka selain
harus memperhatikan artikulasi, getikulasi dan intonasi, harus
memperhatikan juga warna suara. Sebagai latihan dapat dicoba
merubah‑rubah warna suara dengan menirukan warna suara seorang tua,
pengemis, anak kecil, dsb.
Selain
mengenai dasar‑dasar vocal di atas, dalam sebuah dialog diperlukan juga
adanya suatu penghayatan. Mengenai penghayatan ini akan diterangkan
dalam bagian tersendiri. Untuk latihan cobalah membaca naskah berikut
ini dengan menggunakan dasar‑dasar vocal seperti di atas.
(Si Dul masuk tergopoh‑gopoh)
Dul
: Aduh Pak….e…..e…..itu, Pak…. Anu…. Pak….a….a….ada orang bawa koper,
pakaiannya bagus. Saya takut, Pak, mungkin dia orang kota, Pak.
Paiman : Goblog ! Kenapa Takut ? Kenapa tidak kau kumpulkan orang-orangmu untuk mengusirnya ?
Pak
Gondo : (kepada Paiman) Kau lebih-lebih Goblog ! Kau membohongi saya !
Kau tadi lapor apa ?! Sudah tidak ada orang kota yang masuk ke daerah
kita, hei ! (sambil mencengkeram Paiman).
Paiman : Sungguh, Pak, sudah lama tidak ada orang kota yang masuk.
Pak Gondo : (membentak sambil mendorong) Diam Kamu !
(kepada si Dul) Di mana dia sekarang ?
Dul : Di sana Pak, mengintip orang mandi di kali sambil motret.
Aksi,Emosi,Motivasi,dan Imajinasi
Aksi, Emosi, Motivasi, dan Imajinasi
Aksi dan Emosi
Pengertian: Emosi adalah segala aktivitas yang mengekspresikan kondisi disini dan sekarang dari organisme manusia dan ditujukan ke arah duniannya di luar. “Emosi timbul secara otomatis” dan terikat dengan aksi yang dihasilkan dari konfrontasi manusia dengan dunianya. Aktor tidak menciptakan emosi karena emosi akan muncul dengan sendririnya lantaran keterlibatannya dalam memainkan peran sesuai dengan naskah.
Motivasi
Pengertian : Peran apapun yang anda mainkan harus memiliki tujuan dan motivasi. Dalamus keadaan bagaimanapun adalah mustahil untuk melakukan sesuatu yang secara langsung diarahkan untuk mencetuskan suatu perasaan demi perasaan itu sendiri. Kalau hal ini tidak diindahkan, maka anda tidk akan memperoleh apapun. Hanya kedangkalan saja. Jika kita memilih suatu tindakan atau perbuatan jangan menggunakan perasaan dan bathin anda. Jangan mencoba memperlihatkan aksi cemburu atau menyatakan cinta, semata hanya untuk kepentingan perasaan itu aja. Semua perasaan itu adalah akibat dari sesuatu yang terjadi sebelumnya. Cobalah ingat kejadian sebelumnya itu dalam-dalam dan hasilnya akan datang sendiri. Penggambaran nafsu yang palsu, yang menggunakan gerakan-gerakan konvensional, semuanya ini merupakan kesalahan-kesalahan yang kerap terjadi.
Anda harus mampu bermain sesuai dengan pengkhayatan anda sendiri terhadap tokoh, penggambaran artistic dari realita dunia actual kedalam dunia imajinasi. Untuk memperoleh hubungan antara actor dan tokoh yang digambarkan, anda harus mendekatkan pada sumber-sumber yang dekat dengan perasaan dan batin kita sendiri. Jika hal ini bisa dicapai, maka kita akan merasakan dorongan dan rangsangan dari dalam.
Dorongan ini akan mengutarakan dirinya sendiri dalam aksi si tokoh imajiner yang telah ditempatkan di tengah-tengah permainan lakon. Mainkanlah dan anda akan menciptakan kehidupan baru. Kita akan dibawa kedunia bawah-sadar, menyadari hal-hal dalam permainannya yang sebelumnya tidak disadari sama sekali. Ini merupakan rangsangan “dunia bawah-sadar yang kreatif ”yang paling pokok adalah anda telah memainkan dunia bawah sadar kreatif melalui tehnik yang disadari. Setelah ini bisa disatukan dalam pikiran dan imajinasi, barulah anda bisa menciptakan dunia baru dan mulai memainkannya dengan penuh motivasi dan rasa kebenaran artistic. Dibalik kata-kata, kita memasukan pikiran kita dalam karakter toloh kehidupannya. Lalu kita filter melalui diri kita sediri seluruh bahan yang kita peroleh dari pengarang dn sutradara. Bahan ini menjadi bagian dari diri kita, baik dalam pengertian spiritual dan fisik, emosi kita jujur dan sebagai hasil kita memperoleh aktivitas yang betul-betul produktif, semuanya berjalin dengan implikasi sebuah lakon.
Imajinasi:
Imajinasi adalah suatu cara bagi seorang actor untuk mendekati pikiran dan perasaan karakte yang akan dimainkan sehingga dia dapat menempatkan dirinya dalam situasi si karakter. Metode ini merupakan proses imajinasi dimana di actor melakukan identifikasi dengan karakter tokohnya. Di setiap identifikasi dengan karakter tokohnya, si actor harus melihat pengalaman hidupnya dan pengalaman hidup yang paling relevan untuk ditransver ke pengalaman hidup yang dimiliki si karakter. Si actor harus mampu menyelidiki asal mula dirinya sendiri untuk dapat tulus dan jujur pada realita eksistensi dirinya yang baru. Imajinasi menciptakan hal-hal yang mungkin ada atau mungkin terjadi, sedangkan fantasi membuat hal-hal yang tidak ada, yan tidak pernah ada. Tapi siapa tahu, suatu hari kesemuanya itu mungkin ada. Bagi seorang actor, proses kreatif ini dipimpin oleh imajinasinya.
Pertama, anda memaksa imajinasi anda, padahal sebetulnya anda harus membujukny. Lalu, anda coba merenung tanpa suatu objek yang menarik bagimu. Kesalahan yang ketiga adalah pikiran anda pasif. Dalam imajinasi, aktifitas yang intens sangatlah penting. Awalnya datang gerakan dari dalam, kemudian gerakan luar.
Sebelum sutradara memberikan pengarahan dan latihan, anda harus memiliki catatan mengenai gambaran tokoh dan tempat yang akan dijadikan area latihan. Lalu anda harus memiliki suatu gasi gambaran yang batin yang kuat. Imaji-imaji bain ini akan menciptakan suasana yang sesuai dan mencetuskan emosi, sambil menjaga supaya kita tetap berada dalam batas-batas lakon itu.
Mengembangkan imajinasi :
Pertama-tama
coba ceritakan tentang kehidupan sehari-hari terhadap pengalaman yang
paling sensitive. Apa yang paling mudah untuk merangsang perasaanmu,
rasa takut dan gembira anda.
Jika anda mengetahui betul seluk beluk sifat-sifat anda sendiri maka bagi anda tidak akan sulit untuk mengadaptasikannya ke dalam keadaan imajiner. Karena itu, paparkan beberapa sifat khas, kualitas, perhatian, yang khas yang anda miliki. Anda harus bisa menjawab (kapan, dimana, kenapa, bagaimana) yang anda ajukan sendiri tatkala ia mendorong kesanggupannya untuk menemukan sesuatu yang baru guna membuat gambaran yang lebih jelas dari sebuah kehidupan pura-pura. Kadang-kadang ia tidak perlu melakukan semua usaha intelektual dan disadari ini. Imajinasinya mungkin bekerja secara intuitif. Sebuah pendekatan secara sadar dan dengan akal pada imajinasi seringkali menghasilkan suatu perasaan hidup palsu yang tak berdarah. Seni acting menghendaki supaya seluruh harkat seorang actor terlibat secara aktif, supaya ia menyerahkan dirinya, baik bathin maupun lahir, kepada peran yang ia mainkan. Anda harus merasakan tantangan untuk berbuat, baik secara fisik maupun secara intelektual, karena imajinasi yang tidak punya substansi.
ACTING yang Baik
AKTING YANG BAIK
AKTING YANG BAIK
Akting tidak hanya berupa dialog saja, tetapi juga berupa gerak.
Dialog yang baik ialah dialog yang :
1. terdengar (volume baik)
2. jelas (artikulasi baik)
3. dimengerti (lafal benar)
4. menghayati (sesuai dengan tuntutan/jiwa peran yang ditentukan dalam naskah)
1. terlihat (blocking baik)
2. jelas (tidak ragu‑ragu, meyakinkan)
3. dimengerti (sesuai dengan hukum gerak dalam kehidupan)
4. menghayati (sesuai dengan tuntutan/jiwa peran yang ditentukan dalam naskah)
Penjelasan :
1. Volume suara yang baik ialah suara yang dapat terdengar sampai jauh
2. Artikulasi
yang baik ialah pengucapan yang jelas. Setiap suku kata terucap dengan
jelas dan terang meskipun diucapkan dengan cepat sekali. Jangan terjadi
kata‑kata yang diucapkan menjadi tumpang tindih.
3. Lafal
yang benar pengucapan kata yang sesuai dengan hukum pengucapan bahasa
yang dipakai . Misalnya berani yang berarti "tidak takut" harus
diucapkan berani bukan ber‑ani.
4. Menghayati
atau menjiwai berarti tekanan atau lagu ucapan harus dapat menimbulkan
kesan yang sesuai dengan tuntutan peran dalam naskah
5. Blocking
ialah penempatan pemain di panggung, diusahakan antara pemain yang satu
dengan yang lainnya tidak saling menutupi sehingga penonton tidak dapat
melihat pemain yang ditutupi.
Pemain lebih baik terlihat sebagian besar bagian depan tubuh daripada terlihat sebagian besar belakang tubuh.
Hal ini dapat diatur dengan patokan sebagai berikut :
1. Kalau berdiri menghadap ke kanan, maka kaki kanan sebaiknya berada didepan.
2. Kalau berdiri menghadap ke kiri, maka kaki kiri sebaiknya berada didepan.
Harus
diatur pula balance para pemain di panggung. Jangan sampai seluruh
pemain mengelompok di satu tempat. Dalam hal mengatur balance,
komposisinya:
1. Bagian kanan lebih berat daripada kiri
2. Bagian depan lebih berat daripada belakang
3. Yang lebar lebih berat daripada yang sempit
4. Yang terang lebih berat daripada yang gelap
5. Menghadap lebih berat daripada yang membelakangi
Komposisi diatur tidak hanya bertujuan untuk enak dilihat tetapi juga untuk mewarnai sesuai adegan yang berlangsung
1. Jelas,
tidak ragu‑ragu, meyakinkan, mempunyai pengertian bahwa gerak yang
dilakukan jangan setengah‑setengah bahkan jangan sampai berlebihan.
Kalau ragu‑ragu terkesan kaku sedangkan kalau berlebihan terkesan over
acting
2. Dimengerti,
berarti apa yang kita wujudkan dalam bentuk gerak tidak menyimpang dari
hukum gerak dalam kehidupan. Misalnya bila mengangkat barang yang berat
dengan tangan kanan, maka tubuh kita akan miring ke kiri, dsb.
3. Menghayati
berarti gerak‑gerak anggota tubuh maupun gerak wajah harus sesuai
tuntutan peran dalam naskah, termasuk pula bentuk dan usia.
Elemen - elemen dalam Teater
Elemen-Elemen dalam Teater
TEATER SEBAGAI ORGANISASI
Proses
Teater merupakan sebuah proses organisasi (bentuk kerja kolektif;
dimana segala macam orang dengan segala macam fungsinya tergabung dalam
suatu koordinasi yang rapih,dan juga mencakup juga pengertian sampai
batas-batas yang sentimentil), seperti hal nya diri manusia itu sendiri,
atau layaknya seperti sebuah negara. Keberhasilan suatu pertunjukan
Teater dapat juga sebagai keberhasilan suatu seni organisasi; baik
organisasi penyelenggaraannya (Panitia Produksi) maupun segi
seni-seninya (Penyutradaraan, Penataan set, Permainan, Musik dan
unsur-unsur lain).
Berikut ini contoh Elemen dari sebuah Group Teater dalam mengadakan sebuah Tim Produksi.
- Pimpinan Produks(Pimpro)
- Sekretaris Produksi
- Keungan Produksi / Bendahara
- Seksi Dokumentasi
- Seksi Publikasi
- Seksi Pendanaan
- Seksi Ticketing atau karcis
- Seksi Kesejahteraan
- Seksi Perlengkapan
- Sutradara
- Art Director / Pimpinan Artistik
- Stage Manager
- Property Master
- Penata Cahaya
- Penata Kostum
- Penata setting
- Perias / Make Uper
- Penata Cahaya
- Penata Musik
Setiap
Elemen memiliki tugas sendiri-sendiri dan sudah seharusnya untuk
bertanggungjawab penuh atas tugas itu (secara profesional). Sebagai
Contoh seorang Urusan Pendanaan, ia harus memikirkan seberapa besar dana
yang dibuhtuhkan? Dari mana dana itu didapatkan. Begitupula seorang
Sutradara yang bertanggungjawab atas pola permainan panggung; (akting
pemain, cahaya, bunyi-bunyian, set, property dan lain-lain).
Jikalau
kita memandang Elemen dalam Group Teater, ada kesamaan dengan elemen
dalam tubuh kita sendiri; setiap organ tubuh memiliki fungsi sendiri,
tetapi saling berhubungan dan tergabung dalam fungsi yang sempurna.
seperti yang diungkapkan Peter Brook “Teater akan menjadi tempat yang
indah bagi orang-orang yang mabuk dan kesepian, Teater merupakan sebuah
tindak budaya, Teater bukanlah tempat untuk melarikan diri ataupun
untuk mencari perlindungan”.Teater ibarat laboratorium kehidupan itu sendiri,
Walk Off The Earth
WALK OFF THE EARTH
Nikmatnya bermain musik,,apalagi dibarengi dengan kreatifitas yang tinggi...
hal itu bisa memunculkan suatu keunikan dan kepuasaan tersendiri bagi yang memainkan,mendengarkan,maupun yang melihat,,,
Itulah mereka,, Walk Off The Earth,,
dengan kreatifitas yang mereka miliki, mereka tuangkan semuanya kedalam musik,, tentunya dengan kemampuan bermain alat musik yang okee juga,,,, ditambahh vokal yang Woooow,,,
tentu siapa yang tidak Kagum melihatnya...
dibawah ini,, saya coba memberikan salah satu dari sekiyan banyak video mereka,,
selamat menyaksikan..
Thursday, November 22, 2012
Music is My Life
Musik adalah sekumpulan nada-nada yang dirangkai menjadi sebuah bunyi
yang sangat indah dan harmoni. Musik adalah sebuah karya yang sangat
indah dan begitu syadu da merdu. Musik memberikan warna yang berbedah
dalam hidup ini, musik sendiri memiliki jiwa yang membuat setiap orang
yang mendengarkanya pasti akan langsung menikmati dan terbawah olehnya.
Berbagai macam jenis musik, baik yang beraliran lembut sedang sampai
yang keras sekalipun. setipa orang memiliki pandangan sendiri tentang
musik dan juga menyukai aliran musik yang berbeda pula.
Hidup ini tidak dapat dipisahkan dari yang namanya musik, semua orang membutuhkannya. dari orang tua sampai anak kecil sekalipun. Berbagai macam aliran musik baik yang bersifat POP, Dangdut, Rock, Jazz, R & B, Blus dan masih banyak lagi. Dan diminati oleh berbagai macam orang dengan kesukaan mereka. Bagaiman kalau dunia ini tanpa musik, pasti sangat hampa dan sangat berbedah suasananya, karena dengan musik kita dapat menikmati hiburan yang melengkapi hidup kita.
Musik itu sendiri memiki jiwa dan arti yang sangat dalam. Begitu banyak arti dan nasehat yang keluar dari musik itu, misalkan sebuah lagu yang kita nyayikan tanpa kita sadari akan mengungkapkan tentang suasana hati yang sedang kita rasakan, ada juga yang memberikan kita semangat untuk tetap berjuang dan dari musik pula kita dapat menaikan syukur kita dan rasa terimah kasih kepada Tuhan.
Bagi saya, musik sudah merupakan bagian dari hidup saya dan sudah merupakan kebutuhan yang takkan bisa untuk dilepaskan lagi. Musik pun mengalami perkembanngan yang sangat pesat. Dan dia terus berkembang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh zaman. Dari musik kita akan mendapat banyak hal yang tak tertuga dan sangat bernilai.
Hidup ini tidak dapat dipisahkan dari yang namanya musik, semua orang membutuhkannya. dari orang tua sampai anak kecil sekalipun. Berbagai macam aliran musik baik yang bersifat POP, Dangdut, Rock, Jazz, R & B, Blus dan masih banyak lagi. Dan diminati oleh berbagai macam orang dengan kesukaan mereka. Bagaiman kalau dunia ini tanpa musik, pasti sangat hampa dan sangat berbedah suasananya, karena dengan musik kita dapat menikmati hiburan yang melengkapi hidup kita.
Musik itu sendiri memiki jiwa dan arti yang sangat dalam. Begitu banyak arti dan nasehat yang keluar dari musik itu, misalkan sebuah lagu yang kita nyayikan tanpa kita sadari akan mengungkapkan tentang suasana hati yang sedang kita rasakan, ada juga yang memberikan kita semangat untuk tetap berjuang dan dari musik pula kita dapat menaikan syukur kita dan rasa terimah kasih kepada Tuhan.
Bagi saya, musik sudah merupakan bagian dari hidup saya dan sudah merupakan kebutuhan yang takkan bisa untuk dilepaskan lagi. Musik pun mengalami perkembanngan yang sangat pesat. Dan dia terus berkembang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh zaman. Dari musik kita akan mendapat banyak hal yang tak tertuga dan sangat bernilai.
10 Drummer terbaik di Dunia
1) Shannon Leto (30 Seconds to Mars)
“A GOD of drumming. no matter what!”
2) Yoshiki Hayashi
“great skill!”
3) Jimmy "The Rev" Sullivan (Avenged Sevenfold)
“Great Hit Drummer”
4) Neil Peart (Rush)
“The quickest and most percise drummer in the world sorry Lars Ulrich but your good to.
Sure Shannon Leto can go fast but he can’t make it sound good and deliver the power of Peart.”
Sure Shannon Leto can go fast but he can’t make it sound good and deliver the power of Peart.”
5) Joey Jordison (Slipknot)
“Have you seen the videos for his solos?”
6) John Bonham (Led Zeppelin)
“You see, and you will be know”
7) Lars Ulrich (Metallica)
“the best! 30 second to mars people go listenn to master of puppets!”
8) Travis Barker (Blink 182, Plus 44)
9) Shinya (Dir en grey)
“OMFG! Shinya rocks! Shinya is on of the bestest drummers alive!”
10) Danny Carey (Tool)
“Danny Carey has a very cool way of playing with his
polyrythms and time signatures and he
just rocks My favorite songs with him are Reflection, Lateralus.Right
in Two, and Ticks and Leeches.”10 Best Rock Songs of All Times
1. Bohemian Rhapsody - QueenTidak
akan ada yang bisa dibandingkan dengan bakat cemerlang Freddie, Brian,
John dan Roger. Kombinasi antara Rock dan Opera dengan penguasaan lirik
yang maknanya masih misteri

2. November Rain - Guns N’ RosesLagu terbaik yang pernah ada, dengan solo gitar yang mengagumkan.
Segala sesuatu tentang lagu ini adalah kesempurnaan.

3. Stairway To Heaven - Led Zeppelinlagu yang sangat kompleks.
ada keterikatan antara setiap bait lirik dan solo gitar, dan bagian akhir lagu yang mengagumkan

4. Weak - Marie PicassoJauh lebih baik daripada versi yang asli dan dengan suara indah Marie, lagu ini adalah lagu rock yang penuh inspirasi

5. Don't Stop Believin' - JourneyLagu rock yang sangat membangkitkan semangat orang - orang yang mendengarkannya

6. Dirty Diana - Michael JacksonMungkin salah yang terbaik, lagu Rock yang berasal dari seniman Solo. MJ Vokal yang sangat mengagumkan

7. Billie Jean - Michael JacksonBaru-baru ini terpilih sebagai lagu dansa beraliran Rock terbaik sepanjang masa

8. Smells Like Teen Spirit - Nirvana
KURT COBAIN menulis lagu terbaik yang pernah ditulis dalam sejarah musik
9. Numb - Linkin ParkLinkin park membawa genre baru dalam sejarah musik

10. Sweet Child O’ Mine - Guns N’ RosesDisebut - sebut sebagai salah satu lagu yang sangat sempurna dengan kombinasi intro, solo, lirik dan vokal yang yang bersemangat
Musik Era Digital
Tujuannya adalah untuk berbagi gambaran tentang era digital yang sedang
terjadi saat ini, apa hubungan dan pengaruhnya terhadap industri musik,
terutama industri rekaman, dan alternatif apa yang bisa dilakukan.
Agar relevan, seharusnya saya memberikan kasus sukses di Indonesia. Sayangnya, saya kesulitan. Mengapa? Saya tidak bisa berpura-pura bilang bahwa di Indonesia musik di era digital sudah sukses dan berjalan dengan baik. Sebaliknya, menurut saya kita belum melakukan apa-apa. Mudah-mudahan saya salah.
Dua Fakta Saya ingin mulai dengan berbagi dua fakta. Fakta pertama adalah sekarang kita sedang berada di sebuah era yang bernama era digital. Tak ada tempat untuk bersembunyi. Meskipun Anda mencoba bersembunyi di hutan yang terpencil, tak ada sinyal ponsel, tak ada listrik, untuk bermain gitar senar nylon, anda tetap sedang bermain musik… di era digital.
Fakta kedua adalah musik = komersial. Musik dan komersial bisa berada dalam satu kata, dalam hampir semua konteks. Tanpa sisi komersial, musik tidak akan bertahan, bahkan mungkin tidak ada. Pertanyaannya adalah jika musik dan sisi komersial saling bergantung dan mengisi, lalu mengapa sering ada konflik antara musik sebagai seni dan sisi komersialnya? Jawabannya adalah musik tidak pernah konflik dengan sisi komersial. Justru saling membantu. Yang konflik itu orang-orangnya, pelakunya, stakeholder-nya. Sekarang yang sedang kita hadapi adalah musik komersial di era digital. Seperti musisi tidak usah takut akan ‘bisnis’ atau ‘komersial’, musisi juga jangan takut akan ‘era digital’. Justru ini adalah era yang paling menyenangkan untuk musik komersial. Mengapa?
Lima Era Media
Sedikit
mundur ke belakang untuk menyamakan persepsi, sebenarnya kita sudah
meng-alami beberapa kali perubahan era media. Menurut teori, kita sedang
berada di era kelima. Sebagai manusia, kita pun berubah karena
perubahan media. Media adalah ciptaan kita sendiri, seperti kutipan dari
Marshall McLuhan: “We shape our tools and thereafter our tools shape us”.
Berikut sekilas era-era tersebut: 1. Era Lisan Di era ini, seluruh bentuk komunikasi dilakukan secara lisan. 2. Era tulisan. Di sini orang sudah mengerti dokumentasi dalam bentuk tulisan. Untuk memperbanyak buku, orang menyadur buku menggunakan tulisan tangan. Di era ini pula Perpustakaan Alexandria dibakar, dan manusia kehilangan sebagian besar sejarah kuno. 3. Era Cetak. Di era ini, musik pertama kalinya menjadi industri, yaitu industri sheet music. Orang bisa beli buku berisi not balok agar mereka bisa memainkan musik (cover song) di rumah. 4. Era Elektronik. Di era ini, industri musik berubah total. Industri rekaman dan broadcasting menggantikan industri sheet music untuk menjadi primadona di industri musik. 5. Era Digital. Zaman sekarang. Orang bisa mendengar dan berbagi musik tanpa terbatas oleh media dan wilayah. Exciting time.
Agar relevan, seharusnya saya memberikan kasus sukses di Indonesia. Sayangnya, saya kesulitan. Mengapa? Saya tidak bisa berpura-pura bilang bahwa di Indonesia musik di era digital sudah sukses dan berjalan dengan baik. Sebaliknya, menurut saya kita belum melakukan apa-apa. Mudah-mudahan saya salah.
Dua Fakta Saya ingin mulai dengan berbagi dua fakta. Fakta pertama adalah sekarang kita sedang berada di sebuah era yang bernama era digital. Tak ada tempat untuk bersembunyi. Meskipun Anda mencoba bersembunyi di hutan yang terpencil, tak ada sinyal ponsel, tak ada listrik, untuk bermain gitar senar nylon, anda tetap sedang bermain musik… di era digital.
Fakta kedua adalah musik = komersial. Musik dan komersial bisa berada dalam satu kata, dalam hampir semua konteks. Tanpa sisi komersial, musik tidak akan bertahan, bahkan mungkin tidak ada. Pertanyaannya adalah jika musik dan sisi komersial saling bergantung dan mengisi, lalu mengapa sering ada konflik antara musik sebagai seni dan sisi komersialnya? Jawabannya adalah musik tidak pernah konflik dengan sisi komersial. Justru saling membantu. Yang konflik itu orang-orangnya, pelakunya, stakeholder-nya. Sekarang yang sedang kita hadapi adalah musik komersial di era digital. Seperti musisi tidak usah takut akan ‘bisnis’ atau ‘komersial’, musisi juga jangan takut akan ‘era digital’. Justru ini adalah era yang paling menyenangkan untuk musik komersial. Mengapa?
Berikut sekilas era-era tersebut: 1. Era Lisan Di era ini, seluruh bentuk komunikasi dilakukan secara lisan. 2. Era tulisan. Di sini orang sudah mengerti dokumentasi dalam bentuk tulisan. Untuk memperbanyak buku, orang menyadur buku menggunakan tulisan tangan. Di era ini pula Perpustakaan Alexandria dibakar, dan manusia kehilangan sebagian besar sejarah kuno. 3. Era Cetak. Di era ini, musik pertama kalinya menjadi industri, yaitu industri sheet music. Orang bisa beli buku berisi not balok agar mereka bisa memainkan musik (cover song) di rumah. 4. Era Elektronik. Di era ini, industri musik berubah total. Industri rekaman dan broadcasting menggantikan industri sheet music untuk menjadi primadona di industri musik. 5. Era Digital. Zaman sekarang. Orang bisa mendengar dan berbagi musik tanpa terbatas oleh media dan wilayah. Exciting time.
Quote Musisi Rock
1. Kurt Cobain (Nirvana)
"I just can't believe that anyone
would start a band just to make the scene and be cool and have chicks. I just
can't believe it."
(Gw gak bisa percaya kalo ada orang
yang memulai bikin band hanya karena ingin bikin film, jadi keren dan punya
banyak cewek. Gw hanya gak bisa percaya itu)
Motivasi dia utk bikin band dan
bermusik bukanlah untuk itu. Musik bagi dia adalah sarana untuk menyampaikan
apa yang dia fikir dan rasa. Media untuk bisa menyampaikan pesan. Bukan untuk
jadi beken yang dia cari. Mungkin karena itu dia mengakhiri hidupnya, karena
tidak bisa mengatasi efek dari popularitas yang begitu mengganggu jiwanya.
2. Keith Richards (The Rolling Stones)
"To make a rock'n'roll record,
technology is the least important thing."
(Untuk bikin rekaman rock n roll,
tekhnologi adalah hal penting yang terakhir.)
Tekhnologi hanya sarana pendukung
saja, hal yang utama menurut si mbah ini dalam membuat rekaman rock n roll
adalah jiwa yang lepas, yang bisa menyampaikan isi hati dan pikiran.
3. Bono Vox (U2)
"As a rock star, I have two
instincts, I want to have fun, and I want to change the world. I have a chance
to do both."
(Sebagai rock star, gw punya dua
insting. Gw pengen bersenang-senang, dan gw ingin merubah dunia. Gw punya
kesempatan untuk melakukan keduanya)
Dengan materi dan popularitas yang dia
miliki, tentu saja dia bisa bersenang-senang ampe muntah2 juga. Tapi dia ingin
melakukan hal-hal yang lebih berarti dari sekedar berlaku hedon. Dengan
popularitasnya, suaranya bisa didengar dunia. Dia banyak terlibat dalam aksi
kemanusiaan dalam lingkup internasional. Seperti menanggulangi penyakit HIV
AIDS, pembebasan hutang2 luar negeri negara2 miskin, dan juga isu2 tentang
kemerdekaan. Bono, yang ingin menyaingi Deddy Dores karena selalu tampil
berkacamata keren ini, ternyata juga pendukung kemerdekaan Timor Leste.
4. Jon Bon Jovi (Bon Jovi)
"I could never quite understand
cocaine, you can’t get a hard on, you can’t sleep and you grind your teeth,
what the fuck is good about that?”
(Gw gak pernah bisa ngerti ama kokain,
lw gak bisa ngaceng, lw gak bisa tidur, terus lw menggerus gigi lw sendiri.
Apanya yang bagus dengan itu sih?")
Pantas aja The Dance Company pengen
jadi kayak rock star yang satu ini. Dia emang terkenal bersih dan anak manis di
dunia rock n roll yang slengean ini. Tapi emang bener sih, kalo jadi gak bisa
ngaceng terus buat apa pake kokain? Rugi amat, gan....
5. James Hetfield (Metallica)
“Metallica fans sided with Napster
because they’re lazy bastards and they want everything for free, I like playing
music because it’s a good living and I get satisfaction from it but I can’t
feed my family with satisfaction.”
(Fans Metallica berpihak pada Napster
karena mereka ** SENSOR ** yang pemalas dan mereka ingin semuanya gratis. Gw
suka bermusik karena ini adalah kehidupan yang baik dan gw dapat kepuasan dari
ini. Tapi gw gak bisa kasih makan keluarga gw hanya dari kepuasan aja.)
Metallica bermasalah dengan Napster,
perusahaan musik online, yang memungkinkan lagu2 Metallica bisa diunduh bebas.
Intinya adalah, sebagai seniman yang hak ciptanya dilindungi, mereka ingin
mendapat apresiasi yang setimpal, tidak mau dibajak begitu aja seenaknya.
6. Axl Rose (Guns n Roses)
“Life sucks, but in a beautiful kind
of way.”
(Kehidupan ini menyebalkan, tapi
dengan jalannya yang indah)
Yaaa... namanya juga hidup. Ada
senangnya ada sedihnya, ada manisnya ada asemnya juga. Semua ini menjadikan
hidup kita dalam suatu dinamika yang indah. Problem menjadikan hidup lebih
hidup. Gak usah patah arang kalo lagi dalam situasi yang ruwet...
7. Billy Joel
Videos destroyed the vitality of rock
and roll. Before that, music said, "Listen to me." Now it says,
"Look at me."”
(Video menghancurkan hal yang vital
dari rock n roll. Sebelumnya, musik bilang, "Dengerin gw." Sekarang
dia bilang, "Lihat gw nih.")
Musik adalah media untuk menyampaikan
pesan. Ada hal-hal yang ingin diungkapkan oleh seniman ke audiensnya. Tapi
sekarang beda, asal lw keren bisa do re mi dikit, ditambah modal dan sedikit
keberuntungan, lw udah bisa ngaku-ngaku diri lw sebagai artis.... Artis
Infotainmen kalleeeee...
8. Bob Geldof (Boomtownrats)
"You can't trust politicians. It
doesn't matter who makes a political speech.
It's all lies - and it applies to any
rock star who wants to make a political speech as well."
(Lw gak bisa percaya para politisi
itu. Siapapun yang berbicara politis, itu semua kebohongan. Dan ini juga
berlaku untuk para rock star yang juga berbicara politik.)
Tidak ada yang abadi dalam politik,
kecuali kepentingan. Kadang ane bingung, kalo mereka ngomong itu mewakili kita
apa konco-konconya aja. Kok macam benar, tapi begini-begini aja nih. Gak ada
perubahan, gak ada yang beres....
9. Billy Idol
"Rock isn't art, it's the way
ordinary people talk."
(Rock bukanlah seni, ini adalah cara
orang-orang biasa berbicara.)
Menurut dia, bermusik itu jujur dan
apa adanya. Kita bisa berbicara langsung ke tujuan tanpa perlu berbelit-belit.
jadi maksudnya nyampe, gak menimbulkan banyak tafsiran. Gak kayak mereka yang
berdasi di sana itu, ngomongnya muter-muter aja...
10. Jimi Hendrix
"Knowledge Speaks, but Wisdom
Listen."
(Yang pinter ngomong, yang bijak
mendengar)
Orang-orang yang pintar akan banyak
berbicara karena pengetahuannya, tapi orang yang bijak akan mendengarkan. Para
anggota dewan akan selalu berbicara, atas nama rakyat. Tapi apa benar mereka
mendengarkan kita?
11. John Lennon (The Beatles)
'The More I See, The Less I Know"
(Semakin banyak yang gw liat, semakin
sedikit yang gw tahu.)
Pengetahuan itu tidak ada batasnya.
Semakin banyak yang kita lihat, dengar dan rasakan bukan berarti kita makin
pintar. Justru kita akan sadar, bahwa sebenarnya semakin banyak yang kita belum
tahu dari dunia ini.
12. Bob Dylan
Yesterday's just a memory, tomorrow is
never what it's supposed to be.
(Kemarin itu hanya kenangan, besok gak
akan pernah seperti apa yang seharusnya terjadi.)
Lupakan aja kemarin, sudah terjadi dan
tidak akan terulang, juga tidak ada yang bisa menjamin bahwa besok akan seperti
apa yang kita inginkan. Yang bisa kita lakukan adalah mengerjakan yang terbaik
untuk hari ini, dan kita lakukan terus untuk setiap harinya.
13. Johnny Rotten (sex pistols)
There's nothing glorious in dying.
Anyone can do it.
(Tidak ada yang mulia dalam kematian,
siapapun bisa melakukannya)
Semua orang akan mengalami kematian,
dan setelah itu selesai sudah urusannya di dunia ini. Berkarya dan lakukanlah
yang terbaik pada saat kita masih hidup, sebab pada saat itulah kita bisa
melakukan perbedaan, menghasilkan dan memberi pada sesama. Untuk mati itu
gampang, untuk hidup dan bisa memberi arti yang perlu perjuangan.
14. Steven Tyler (Aerosmith)
Life's journey, not a destination.
(Hidup adalah perjalanan, bukan
tujuan)
Apa yang kita jalani dalam hidup ini adalah
sebuah perjalanan. Ada naik turunnya, jalan berliku dan terjal, terkadang kita
ada di sebuah jalan tol yang bebas hambatan. Apa yang kita lakukan dan peroleh
dalam perjalanan ini akan menjadi bekal di akherat nanti. Oleh karena itu,
janganlah menghalalkan semua cara untuk bisa hidup, karena bukan itu tujuan
kita.
15. Dave Mustaine (Megadeth)
It's not how big your pencil is; it's
how you write your name.
(Bukan seberapa besar lu punya pensil,
tapi gimana caranya lu tulis nama lu)
Bukan fasilitas apa yang kita punya.
Mau dikasih modal gede ama koneksi di sana-sini, kalo gak becus ngejalaninnya,
gak akan jadi apa-apa. Kalo kita pinter-pinter mengoptimalkan apa yang kita
punya, tentu hasilnya akan baik pula.
16. Chris Robinson (The Black Crowes)
"You can lead a horse to a water,
but faith is another matter.
Because sometimes salvation is in the
eye of the storm."
(Lu bisa menuntun kuda utk masuk ke
air, tapi keyakinan adalah hal yang berbeda. Terkadang keselamatan ada di dalam
badai.)
Asal kita punya keyakinan dalam
berusaha, semua bisa terjadi. Sebab berkah bisa datang dari mana saja, bahkan
datang dari suatu hal yang kita anggap musibah atau bencana.
17. Iwan Fals
"Dalam hari selalu ada
kemungkinan, dalam hari pasti ada kesempatan"
Kemungkinan akan selalu ada.
Kemungkinan akan membuka suatu kesempatan. Kemungkinan yang membuka kesempatan
hanya akan bisa didapat oleh mereka yang mau berfikir, bergerak dan berusaha.
Kalo untuk mereka yang hanya berpangku tangan.....mimpi kaleeee...
18. Julian Casablancas (The Strokes)
"Religion is never the problem;
it's the people who use it to gain power."
(Agama gak pernah jadi masalah,
orang-orang yang mengunakan agama untuk kekuasaan itulah yang bermasalah)
Jujur, pengetahuan gw tentang agama
masih cetek. Tapi yang gw tahu pasti semua agama berdasarkan kasih sayang dan
toleransi pada sesama. Kenapa masih saja terjadi kekerasan yang mengatasnamakan
agama? Yang gw ngerasa miris, agama dijadikan kedok oleh orang-orang atau
kelompok hanya untuk meraih dan atau melanggengkan kekuasaan.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "